Sumber :
VIVA.co.id
- Insiden memalukan terjadi saat Kathleen Bade, pembaca berita di stasiun televisi KSWB, menyebutkan bahwa tersangka dalam kasus penyerangan seksual di Universitas San Diego (SDSU) tidak akan dituntut.
Pasalnya, seperti dilansir laman
Daily Mail , Senin, 16 Februari 2015, foto tersangka yang muncul di layar adalah Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama. Butuh beberapa detik hingga KSWB menyadari kesalahan itu.
Baca Juga :
Obama: Trump Tak Layak Jadi Presiden
Baca Juga :
Obama Siap Antar Hillary Jadi Presiden AS
Pasalnya, seperti dilansir laman
Baca Juga :
Messi Kasih Kado Spesial untuk Putri Obama
Mereka segera menggantinya dengan foto seorang pria. Bade tetap membacakan berita, menyebut bahwa jaksa memutuskan tidak melakukan penuntutan terhadap Francisco Sousa, karena tidak ada cukup bukti yang kuat.
Times of San Diego yang pertama kali melaporkan tentang kesalahan KSWB, mengutip pernyataan editor stasiun televisi Mike Wille, menyebut bahwa foto Obama sempat ditayangkan selama lima detik.
"Ya ada kecelakaan. Itu tidak disengaja," kata Wille. Namun tidak akan ada permintaan maaf resmi dari KSWB, untuk kasus yang disebut Wille hanya hal kecil.
Simak Juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Mereka segera menggantinya dengan foto seorang pria. Bade tetap membacakan berita, menyebut bahwa jaksa memutuskan tidak melakukan penuntutan terhadap Francisco Sousa, karena tidak ada cukup bukti yang kuat.