VIDEO: Al-Shabaab Ajak Umat Muslim Serang Pusat Perbelanjaan

Kelompok Al-Shabaab serukan serangan ke mal.
Sumber :
  • tvOne
VIVA.co.id -
Bertemu Menteri Australia, Yasonna Bahas Soal Terorisme
Kelompok pemberontak Somalia, Al-Shabaab merilis video yang mendesak umat muslim untuk menyerang pusat perbelanjaan di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, dan negara-negara barat lainnya.

UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game

Narator bertopeng yang memakai baju loreng dalam video berdurasi 76 menit tersebut memperingatkan serangan berikutnya di Kenya. Dia juga menyerukan umat Islam untuk menyerang pusat-pusat perbelanjaan.

Dalam video video tersebut, narator juga menyalahkan tindakan militer Kenya di Somalia atas penyiksaan terhadap muslim di Somalia.

Lihat videonya

Al-Shabab tercatat pernah melakukan serangan pusat perbelanjaan di Nairobi pada 2013, menewaskan 67 orang.

Menteri Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat, Jeh Johnson, menyerukan pada masyarakat untuk berhati-hati setelah ancaman teror pada pusat-pusat perbelanjaan Barat, terutama di Amerika Serikat.

Johnson menganggap serius ancaman kelompok radikal yang berbasis di Somalia itu. Menurutnya, ancaman Al-Shabaab merupakan bagian dari fase baru terorisme.

Sejak 2007 lebih dari 22 pria Somalia dari negara bagian Minnesota, Amerika Serikat terbang ke Somalia untuk bergabung dengan kelompok Al-Shabaab. Sebagian kecil warga Minnesota lainnya terbang ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS.

Baca juga:

Muhammadiyah: Teroris Musuh Bersama yang Perlu Diberantas



Polisi Antiteror Kanada.

Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Tersangka bernama Aaron Driver dan ia bertindak tunggal.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016