Rusia Akan Terus Kirim Bomber ke Inggris Sepanjang 2015

Pesawat pembom Rusia
Sumber :
VIVA.co.id
Rusia Bantah Serang Kamp Pengungsi Suriah
- Petinggi militer Rusia Anatoly Zhikharev mengatakan, Moscow akan terus mengganggu Inggris dengan penerbangan pesawat-pesawat pembom jarak jauh selama setahun penuh.

Rusia Yakin, Penembakan Jet Su-24 Direncanakan

Kepala penerbangan jarak jauh militer Rusia berpangkat letnan jenderal itu menegaskan, pesawat-pesawat pembom Rusia akan menjalani penerbangan dengan intensitas yang tinggi selama 2015.
Rusia Bantah Serangan Rudalnya Salah Sasaran ke Iran


Dilansir dari laman
Daily Mail
, Rabu, 25 Februari 2015, Zhikharev menyebut penerbangan jarak jauh akan dilanjutkan sebagai bagian dari latihan militer, bukan hanya ke Atlantik tapi juga ke Arktik, Pasifik, dan Samudra Hindia.


Rusia juga akan menambah jumlah pesawat pembom TU-160 dan TU-95 MS menjadi 43 unit. Pernyataan Zhikharev juga digaungkan oleh Komandan Angkatan Udara Rusia, Victor Bondarev.


Dia membenarkan bahwa pesawat-pesawat Rusia telah terbang dekat dengan perbatasan NATO. "Benar bahwa pesawat jarak jauh kami terbang dan akan terus terbang, ke wilayah sejauh yang dimungkinkan," kata Bondarev.


"Itu penting untuk melatih para kru dan menjaga perhatian, atas kemampuan pesawat-pesawat yang dimiliki," ujarnya. Dia menambahkan bahwa pesawat Rusia terbang berdasarkan peraturan internasional.


Pesawat-pesawat Rusia disebut hanya terbang di atas wilayah perairan yang netral, tanpa memasuki wilayah udara atau melanggar perbatasan negara lain.


Seorang purnawirawan jenderal Rusia, Pert Deinekin, mengatakan bahwa Inggris telah melupakan apa yang dapat dilakukan Rusia, merujuk pada kekuatan Rusia pada masa Perang Dingin. (art)


Simak Juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya