Sumber :
- History
VIVA.co.id
- Hampir semua presiden Amerika Serikat (AS) dilantik pada 4 Maret, kecuali Zachary Taylor yang semestinya dilantik untuk menggantikan James K. Polk pada 4 Maret 1849. Dia menolak dilantik pada hari Sabat.
Oleh karena itu, seperti dikutip dari laman History , Taylor dan wakilnya baru dilantik pada 5 Maret 1849. Persoalannya adalah, siapa yang harus menjabat sebagai presiden selama 24 jam sebelumnya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Oleh karena itu, seperti dikutip dari laman History , Taylor dan wakilnya baru dilantik pada 5 Maret 1849. Persoalannya adalah, siapa yang harus menjabat sebagai presiden selama 24 jam sebelumnya.
Akhirnya David Rice Atchison ditunjuk untuk menjabat sebagai presiden ke-12 AS. Senator Demokrat pendukung perbudakan dari Missouri itu dilantik menjadi presiden sementara oleh Senat pada 2 Maret.
Pelantikan Atchison itu sesuai dengan undang-undang 1792, yang mengatur bahwa pemimpin Senat berada di urutan ketiga garis suksesi, bila presiden dan wakil presiden berhalangan.
Perdebatan yang muncul dari kalangan ahli hukum hingga saat ini adalah, penunjukkan Atchison sebagai presiden karena posisinya di Senat. Namun periode pertamanya sebagai senator berakhir pada 4 Maret.
Maka dengan dilantik sebagai presiden sementara, pelantikannya sebagai senator untuk periode kedua pun diundur hingga 5 Maret. Oleh karena itu keabsahannya sebagai presiden Senat dipertanyakan.
Banyak pakar sejarah menganggap presiden terpilih otomatis menjabat, saat periode presiden sebelumnya berakhir, walau dia belum secara resmi dilantik. Sehingga Taylor dianggap telah menjabat sejak 4 Maret dan berlibur satu hari.
Bagaimanapun, Atchison yang bergurau bahwa pemerintahannya adalah yang paling bersih dalam sejarah AS, tidak pernah mengklaim dirinya sebagai presiden. "Saya tidak pernah punya keinginan itu," katanya pada 1872. (ren)
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Akhirnya David Rice Atchison ditunjuk untuk menjabat sebagai presiden ke-12 AS. Senator Demokrat pendukung perbudakan dari Missouri itu dilantik menjadi presiden sementara oleh Senat pada 2 Maret.
