Pakistan Tangkap Orangtua yang Tolak Anaknya Divaksin Polio

Seorang anak di Pakistan mendapat vaksin polio.
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
357 Pejabat China Terlibat Vaksin Ilegal akan Diberi Sanksi
- Otoritas Pakistan telah menahan ratusan orangtua yang menolak vaksin polio bagi anak-anak mereka. Demikian disampaikan pejabat Pakistan, Selasa, 3 Maret 2015, yang dikutip dalam laporan
Reuters
Imunisasi Polio, Dua Provinsi Masih Perlu Dukungan
.
China Tahan 37 Pelaku Skandal Vaksin

Pemerintah akhirnya berharap banyak pada polisi dalam menghadapi orangtua yang dipengaruhi oleh sejumlah ulama, bahwa program vaksinasi pemerintah merupakan alat untuk melemahkan Islam.


"Tidak ada opsi lain. Kami telah menjalankan banyak kampanye penyadaran bagi orangtua, bahwa tidak ada bahaya yang ditimbulkan vaksin," kata Direktur Kesehatan wilayah Khyber-Pakhtunkhwa, Pervez Kamal.


Terdapat 306 laporan kasus polio di Pakistan pada 2014, yang merupakan jumlah terbesar dari total 359 kasus polio dari seluruh dunia, berdasarkan data pada Global Eradicate Polio Initiative.


Kamal mengatakan daftar kasus-kasus penolakan telah disiapkan. Surat perintah penahanan sudah dikeluarkan untuk lebih dari 1.000 orangtua. "Sejauh ini kita telah menahan 471 orangtua," kata seorang polisi di Peshawar.


Anak-anak pada usia di bawah lima tahun (balita) sangat rawan terkena polio. Jumlah kasus telah menurun sebanyak 99 persen dalam 25 tahun terakhir, dengan adanya kampanye vaksinasi yang agresif.


Namun polio kembali menjadi momok menakutkan di Pakistan, sejak Taliban yang berusaha untuk menggulingkan pemerintah, mulai menyerang pekerja kesehatan pemerintah yang melakukan kampanye vaksin.


Sedikitnya 64 pekerja medis tewas, dalam serangan terhadap tim kampanye vaksinasi polio sejak 2012, ketika Taliban melarang vaksinasi di wilayah-wilayah yang mereka kuasai.


Pemerintah Pakistan melakukan kampanye nasional anti-polio setiap bulan. Data memperlihatkan bahwa hampir 60.000 anak-anak tidak divaksinasi, karena penolakan dari orangtua mereka.


"Kami telah memutuskan untuk menjadikan itu sebagai tantangan, serta meyakinkan bahwa setiap anak bisa memperoleh vaksin polio," kata pejabat Peshawar, Riaz Mehsud. (ren)


Baca Juga :




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya