Banyak Pencurian, Turis China Diminta Hindari Komuter Paris

Kereta komuter Paris
Sumber :
  • REUTERS/Charles Platiau
VIVA.co.id
Akhirnya Letkol Danu Resmi Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Gantikan Raja Aibon Kogila
- Kedutaan Besar China di Paris mengeluarkan peringatan bagi warga negaranya pekan ini, menyusul terjadinya beberapa kasus pencurian terhadap turis China di kereta komuter di ibu kota Prancis itu.

Mitsubishi Fuso Resmikan Diler 3S Baru di Morowali

Dilansir dari
Erick Thohir Buka suara soal Dugaan Pemain Naturalisasi Dibayar Bela Timnas Indonesia
Daily Mail , Minggu, 22 Maret 2015, Kedubes China menyarankan warganya menggunakan bus, taksi atau transportasi lain, untuk melakukan perjalanan dari kota Paris ke bandara Charles de Gaulle.


Disebutkan setidaknya telah terjadi empat perampokan di kereta komuter, antara Paris dan bandara yang beroperasi selama 24 jam sehari, sejak Februari lalu. Para pencuri disebut bekerja dalam kelompok.


Para pelaku yang khusus menyasar para turis itu, melakukan aksinya secara terorganisir menggunakan berbagai cara untuk mengalihkan perhatian, seperti menjatuhkan koin atau benda-benda lain.


Manajer agen travel Miramar, Alex Lee Chun-ting, mengatakan pencurian bukan hal baru. "Mereka telah ada selama beberapa tahun terakhir, tapi pemerintah baru memutuskan untuk mengeluarkan peringatan," kata Alex.


Menurut media setempat, kereta komuter terkenal menjadi lokasi yang marak dengan aksi kriminal, dilakukan satu kelompok yang terdiri dari sedikitnya 20 pencuri. Mereka menyasar banyak turis dalam sehari.


Sejumlah politisi Prancis telah menyerukan diperketatnya keamanan, termasuk dengan pemasangan kamera keamanan. Paris pernah mengatakan, bakal membawa polisi dari China, untuk membantu pemberantasan pencurian.


Namun rencana itu masih tertunda hingga saat ini.

![vivamore="
Baca Juga
:"]

i

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya