Oposisi: Ingin Peristiwa Mei 98 Terjadi di Malaysia

Putri pemimpin oposisi, Nurul Izzah Anwar
Sumber :
  • REUTERS/Olivia Harris/Files
VIVA.co.id
Temui PM Najib, Obama Minta Anwar Ibrahim Dibebaskan
- Wakil Presiden Partai Keadilan Rakyat Malaysia Chua Tian Chang mengatakan bahwa kondisi kebebasan berdemokrasi di negaranya saat ini sudah sedemikian parahnya. Pada bulan Maret 2015, Tian mengatakan, pemerintah menjerat dan menahan tak kurang dari 120 orang aktivis dan politisi dengan pasal penghasutan (sedition act). Beberapa orang ditahan hanya karena sekadar melakukan aksi unjuk rasa tanpa izin.

Puteri Anwar Ibrahim Ajak Masyarakat Perangi Terorisme

"Dari anggota parlemen saja ada 11 orang yang ditahan dan berasal dari tiga partai politik sejak Pemilu. Ada yang sudah didakwa dan tinggal menunggu putusan. Semuanya dijerat dengan pasal penghasutan," ujar Tian di Kantor Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 4 April 2015.
Anwar Ibrahim Diizinkan Hadiri Pemakaman Ayahanda

Sebelumnya, pada bulan Februari 2015, ketua koalisi oposisi sekaligus mantan Wakil Perdana Menteri negara itu, Anwar Ibrahim, juga ditahan dengan berdasarkan undang-undang sedition act yang dibuat pada tahun 1948 itu.

Tian, bersama putri Anwar Ibrahim, Nurul Izzah Anwar dan Nurul Iman Anwar hari ini mendatangi kantor KontraS di Jakarta untuk menjelaskan parahnya kondisi politik yang kini tengah terjadi di negaranya. Mereka secara pribadi meminta dukungan rakyat Indonesia untuk mendorong kembali terjadinya proses demokratisasi di negaranya.

Tian sendiri menilai Indonesia adalah negara yang sukses dalam menerapkan sistem demokrasi di negaranya. Ia bahkan menyatakan bahwa koalisi oposisi di sana hendak meniru proses demokratisasi di Indonesia yang terjadi sejak era reformasi di Indonesia dimulai pada tahun 1998. Hal itu, kata dia, demi kembalinya kekuasaan dan kedaulatan bernegara di sana sepenuhnya ke tangan rakyat,

"Kami ingin kejadian tahun 1998 di sini (Indonesia) terjadi juga di Malaysia. Kami sudah merencanakan itu dan sedang terus kami diskusikan bagaimana terlaksananya," ujar Tian.

![vivamore="Baca Juga :"]


Ini Alasan Mengapa Wanita Jepang Jarang Gemuk

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya