Ratusan Jamaah Umrah Iran Dilarang Masuk Saudi

Ka'bah di Masjidil Haram, Mekkah.
Sumber :
  • REUTERS/Hassan Ali
VIVA.co.id
Gejolak Yaman, Kelompok Houthi Tewaskan 1.000 Anak
- Otoritas Umum untuk Penerbangan Sipil Arab Saudi (GACA) mengatakan telah melarang sebuah penerbangan maskapai Iran yang tengah membawa ratusan penumpang jamaah umrah untuk masuk ke wilayah udara Saudi. Menurut laporan kantor berita Saudi (
SPA
Salat Idul Adha Dibom, Puluhan Tewas
) Rabu kemarin, pesawat itu tidak memiliki izin terbang sebelumnya.
Temui Raja Saudi, Jokowi Akan Tagih Perbaikan KBRI Yaman

Kantor berita
Reuters
, Kamis, 9 April 2015 melansir, total terdapat 260 jamaah umrah yang tengah berada di dalam pesawat. Diprediksi mereka akan tiba di Saudi hari Rabu sore kemarin.


Kebijakan itu diambil usai ketegangan di antara dua negara karena Saudi terus melanjutkan serangan udara terhadap kelompok pemberontak Houthi di Yaman.


Saudi dan negara koalisinya terus menuding Iran ikut mendukung kelompok Houthi.


Namun, Saudi membantah tidak memberikan izin karena terkait isu yang tengah menghangat di Yaman. Dia menyebut pesawat itu tidak memiliki izin.


"Otoritas memberlakukan aturan internasional yang mewajibkan izin terlebih dulu dan pelanggaran apa pun baik itu oleh maskapai Iran atau dari negara lain, maka tidak akan ditoleransi. Pesawat dilarang memasuki udara Saudi," ujar juru bicara GACA, Khalid Al Khaibari seperti dikutip
Gulf News Iran.

Al Khaibari menambahkan, jika ada maskapai apa pun yang menerbangan sebuah pesawat ke negara lain, harus menyerahkan sebuah permintaan yang sesuai dengan sistem dan standar internasional.

![vivamore="
Baca Juga
:"]




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya