Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Kementerian Dalam Negeri Kenya, Jumat, 22 Mei 2015, mengatakan, militan Al Shabaab kembali melakukan serangan di Garissa. Serangan terjadi setelah lebih satu bulan dari serangan yang menewaskan 148 orang di Garissa, pada 2 April lalu.
Dilansir dari Reuters , kelompok radikal yang berbasis di Somalia itu, telah melakukan sejumlah serangan di Kenya dalam beberapa tahun terakhir, untuk mendesak Nairobi agar menarik pasukannya dari Somalia.
Baca Juga :
Al-Shabaab Klaim Serang Kendaraan PBB di Somalia
Dilansir dari Reuters , kelompok radikal yang berbasis di Somalia itu, telah melakukan sejumlah serangan di Kenya dalam beberapa tahun terakhir, untuk mendesak Nairobi agar menarik pasukannya dari Somalia.
Pada pernyataan Kementerian Dalam Negeri disebutkan, para militan memasuki Desa Yumbis, tapi berhasil diusir keluar, Kamis malam, 21 Mei. "Pasukan keamanan menggagalkan serangan di Desa Yumbis," tuturnya.
Terjadi baku tembak antara pasukan keamanan dan militan, tapi tidak ada laporan korban jiwa. Seorang polisi mengatakan, militan menyerang Yumbis selama satu jam, menggunakan dua truk dengan pelat nomor kendaraan Kenya.
Mereka dilaporkan mengibarkan bendera hitam pada sebuah masjid, sebelum bergerak menuju Desa Damajale. Polisi dan tentara berhasil mengusir mereka tiga jam kemudian.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada pernyataan Kementerian Dalam Negeri disebutkan, para militan memasuki Desa Yumbis, tapi berhasil diusir keluar, Kamis malam, 21 Mei. "Pasukan keamanan menggagalkan serangan di Desa Yumbis," tuturnya.