Sumber :
VIVA.co.id
- Pemimpin aktivis pelajar Hong Kong Joshue Wong Chi-fung, yang populer setelah aksi protes pro-demokrasi pada 2014 lalu, terluka setelah diserang orang tak dikenal di jalan, pada Senin pagi, 29 Juni 2015.
Dikutip dari laman Shanghaiist , Wong diserang seorang pemuda berusia 20an tahun di jalan Tai Kok Tsui, Hong Kong, saat berjalan pulang ke stasiun kereta Mong Kok bersama teman wanitanya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Demonstran Kembali Berunjuk Rasa di Hong Kong
Dikutip dari laman Shanghaiist , Wong diserang seorang pemuda berusia 20an tahun di jalan Tai Kok Tsui, Hong Kong, saat berjalan pulang ke stasiun kereta Mong Kok bersama teman wanitanya.
Pada akun pribadi di Facebook, Wong menulis sedang berjalan bersama pacarnya, melewati sepasang pria dan wanita muda. Pria itu kemudian menghampiri Wong tanpa sebab yang jelas.
Dia memegang leher Wong, kemudian memukulnya di bagian mata kiri. Pacar Wong berusaha melindunginya, serta merekam penyerang dengan ponsel, tapi pelaku segera mendorongnya.
Teman wanita Wong, yang bernama Chin, jatuh dan terluka kakinya, tidak sempat merekam pelaku. Wong pun mengunggah foto luka yang dideritanya, pada beberapa bagian wajahnya.
Wong dan Chin dibawa ke rumah sakit Kwong Wah di Yau Ma Tei, untuk mendapatkan perawatan medis. Wong mengaku bertanya beberapa kali pada penyerangnya, tentang alasan pemukulan.
Tapi pemuda yang memukulnya menjawab, bahwa dia tidak butuh alasan untuk memukul Wong. Beberapa aktivis meyakini serangan itu disengaja, sebagai teror terhadap Wong. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pada akun pribadi di Facebook, Wong menulis sedang berjalan bersama pacarnya, melewati sepasang pria dan wanita muda. Pria itu kemudian menghampiri Wong tanpa sebab yang jelas.
