Sumber :
- REUTERS/Zinfos974/Prisca Bigot
VIVA.co.id
- Nomor serial yang tertera pada puing sayap gerap atau
flaperon
, yang ditemukan di Pulau Reunion, Prancis, Rabu, 29 Juli 2015, disebut cocok dengan nomor serial untuk bagian flaperon, yang tertera pada manual Boeing 777.
JUST IN: ID number confirms plane fragment found on Reunion Island is from a Boeing 777 http://t.co/6ePgB0AKiK pic.twitter.com/qK7Hm4w81j
— NBC News (@NBCNews) 30 Juli 2015
Demikian disebut beberapa pakar penerbangan yang dikutip
Guardian
, Jumat, 31 Juli, terkait kode BB657 yang ditemukan pada puing, memperkuat dugaan itu merupakan bagian dari pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370.
Otoritas Prancis mengatakan
flaperon
sedang dipindahkan ke Toulouse, untuk menjalani pemeriksaan menyeluruh oleh otoritas kecelakaan penerbangan sipil Prancis (BEA). Tim penyelidik dari Malaysia juga dalam perjalanan ke Toulouse.
Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, mengatakan sangat mungkin puing yang ditemukan adalah
flaperon
dari Boeing 777, sementara MH370 adalah satu-satunya Boeing 777 yang hilang dan belum ditemukan di dunia.
Wakil Perdana Menteri Australia Warren Truss yang memimpin pencarian MH370 di Samudera Hindia, mengatakan puing yang ditemukan di Reunion, diperlakukan sebagai petunjuk utama.
Beberapa media melaporkan, bahwa sebuah koper yang ditemukan selain puing flaperon, juga menjadi bagian dari penyelidikan. Tapi Truss memperingatkan, belum ada indikasi bahwa itu berasal dari MH370.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Demikian disebut beberapa pakar penerbangan yang dikutip