Sumber :
- VIVA.co.id/Mitra Angelia
VIVA.co.id
- Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Trevor Matheson, mengatakan pelemahan ekonomi tidak saja sedang dirasakan oleh Indonesia, tetapi juga negaranya. Namun, setiap pemerintah harus memiliki masing-masing cara untuk mencari peluang agar bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tujuh Hotel dengan Layanan Paling Mewah
Hal itu disampaikan Matheson ketika ditemui di gedung Kedutaan di kawasan Sentra Senayan, Jakarta Selatan. Indonesia dan Selandia Baru, ujar Matheson, sama-sama bergantung pada ekspor.
Matheson berpendapat, untuk bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi, setiap negara harus memanfaatkan keunggulannya di masing-masing bidang. Indonesia, menurut Matheson, bisa meningkatkan sektor pariwisata sebagai cara untuk memperbaiki perekonomiannya.
Potensi keindahan alam yang dimiliki Indonesia sangat besar. Indonesia, kata Matheson, menerima kedatangan turis asing setiap tahunnya sebanyak 9 juta wisatawan. Sedangkan Selandia Baru, hanya 3 juta turis.
Terlebih, populasi Indonesia yang jumlahnya mencapai 50 kali dari penduduk Selandia Baru. Selandia Baru hanya memiliki 5 juta jiwa.
"Jadi, Indonesia seharusnya bisa memanfaatkan potensi turis dalam negeri. Tantangan bagi Indonesia untuk meningkatkan kualitas pariwisatanya," kata Matheson.
Sementara itu, Selandia Baru memanfaatkan keunggulannya di bidang daging sapi dan susu. Harganya yang tengah menurun, bisa dijadikan celah untuk mencari pasar baru, yakni Tiongkok dan Indonesia.
Ke depan, Matheson yakin ekonomi Indonesia akan bangkit dari keterpurukan ekonomi global. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Potensi keindahan alam yang dimiliki Indonesia sangat besar. Indonesia, kata Matheson, menerima kedatangan turis asing setiap tahunnya sebanyak 9 juta wisatawan. Sedangkan Selandia Baru, hanya 3 juta turis.
