Simpatisan ISIS Bocorkan Alamat Pembunuh Osama bin Laden

Prajurit Angkatan Laut Robert O'Neill
Sumber :
  • Akun Twitter Robert O'Neill
VIVA.co.id
UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game
- Seorang wanita yang menjadi simpatisan kelompok Islamic State of Iraq and al Sham (ISIS) membocorkan alamat rumah pembunuh pemimpin kelompok Al-Qaeda, Osama bin Laden. Wanita yang menyebut dirinya di dunia maya sebagai Sally Jones membocorkan informasi itu di media sosial. 

Ketakutan Paris Hilton Jadi Target ISIS
Dikutip dari Mirror, Selasa, 6 Oktober 2015, Jones yang mengaku berasal dari Inggris itu senagaja menertawakan anggota pasukan elite Angkatan Laut, Robert O'Neill yang mengklaim berhasil menembak bin Laden. 

Dokumen Rahasia ISIS Bocor ke Publik
"Pasukan Amerika Serikat terburuk diungkap oleh seorang gadis," tulis Jones di akun Twitter. 

Walau tidak diketahui apakah akun Twitter itu benar-benar dikelola Jones, tetapi di media sosial, wanita beranak satu itu menyerukan agar simpatisan ISIS di Negeri Paman Sam segera membunuh O'Neill. Beberapa menit usai Jones mengungkap alamat itu, akunnya langsung dihapus Twitter. 

Kendati begitu, Mirror memperhatikan para pendukung ISIS telah menyebarluaskan alamat dan teks mengenai bagaimana cara menemukan O'Neill. Alamat O'Neill kini telah tersebar luas dengan tagar yang kejam.

"Saya meninggalkan informasi mengenai Robert O'Neill untuk saudara-saudaraku di Amerika dan anggota Al-Qaeda di AS, sebagai target nomor satu dan pada akhirnya diburu lalu dibunuh," tulis pendukung ISIS. 

Pendukung kelompok ekstrimis itu kecewa terhadap O'Neill karena berkeliling AS dari seminar ke seminar lainnya, lalu sesumbar telah membunuh bin Laden. Pendukung ISIS itu juga mengunggah sebuah kisah yang ditulis laman International Business Times mengenai pernyataan Ayah O'Neill bahwa keluarganya tidak takut terhadap ISIS.

O'Neill muncul ke publik dengan klaimnya melalui sebuah film dokumenter berjudul "The Man Who Killed Osama bin Laden". Usai film itu dirilis, O'Neill berpisah dari istri dan anaknya demi kepentingan keamanan. 

"Kami sebenarnya mencoba untuk mengubah nama saya dan anak-anak. Kami juga ingin mencabut nama suami atas kepemilikan rumah dan membayar mobil kami sendiri," ujar istri O'Neill kepada majalah Esquire di tahun 2013 lalu. 

Dia mengatakan mencoba menghapus keberadaan O'Neill demi faktor keselamatan. Mirror mengaku telah mencoba menghubungi O'Neill untuk memperingatkan, tetapi dia belum merespons.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya