- VIVA.co.id/Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id - Kantor Perwakilan Ekonomi dan Perdagangan Taipei (TETO) di Jakarta mengklarifikasi pemberitaan yang beredar di media massa mengenai pidato Kepala TETO di Jakarta, Liang-jen Chang.
Dalam pidato pada acara perayaan Double Tenth Day, Kamis malam, 8 Oktober 2015, ada penafsiran berbeda dari media massa, yang menyebutkan bahwa Taiwan sudah memberlakukan bebas visa bagi para wisatawan asal Indonesia, dan begitu pula sebaliknya. Bagi TETO, pemberitaan itu kurang tepat.
“Yang dimaksudkan oleh Bapak Chang adalah bahwa Indonesia secara resmi mengajukan permintaan agar Taiwan membebaskan visa bagi turis asal Indonesia. Dan hal itu akan mengundang lebih banyak wisatawan Taiwan yang akan datang ke Indonesia, bukan memberikan bebas visa bagi wisatawan,” ujar TETO dalam keterangan konfirmasi yang dikirimkan kepada VIVA.co.id, Jumat, 9 Oktober 2015.
Indonesia, lanjut pernyataan TETO, tetap membutuhkan visa untuk dapat berkunjung ke negara Taiwan. “Sampai saat ini peraturannya belum berubah,” demikian pernyataan TETO. (ren)
Taiwan Akan Gelontorkan Miliaran Rupiah di Industri Otomotif
Cikarang dipilih sebagai lokasi proyek.
