Menlu: Pembakaran Reog di KJRI Davao Tak Terkait Berhala

Reog Ponorogo.
Sumber :
  • ANTV
VIVA.co.id
WNI Disandera, Pemerintah Dinilai Gagal Jaga Kedaulatan
- Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi memastikan kabar sebuah Reog Ponorogo yang sengaja dibakar di kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Davao, Filipina, tidak sepenuhnya benar.

Enam Pengawal Wali Kota di Filipina Ditembak, Diduga Narkoba

"Reog dan hiasan gamelan berupa kepala naga dibakar karena sudah rusak dan penuh dengan rayap," uajr Retno melalui pesan singkat, Sabtu, 31 Oktober 2015.
Patroli Bersama Tiga Negara Tidak Gagal


Sebagai informasi, beberapa media sempat mempublikasikan berita yang menyebutkan bahwa pejabat di KJRI Davao membiarkan oknum membakar hasil budaya bangsa Indonesia tersebut karena dianggap menyembah berhala.


Dilaporkan bahwa Reog dan hiasan kepala naga tersebut dibakar pada tanggal 20 Oktober 2015 di halaman kantor KJRI Davao dengan bantuan dua orang satpam. Kendati demikian, Menlu Retno megklarifikasi isi pemberitaan tersebut.


"Reog sudah rusak jadi tidak ada kaitannya dengan anggapan menyembah berhala," kata Retno.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya