Serangan Udara AS Hancurkan Ratusan Truk ISIS

Sumber :
  • REUTERS/Khaled Abdullah

VIVA.co.id - Serangan udara yang dilakukan oleh Amerika Serikat menghancurkan lebih dari 238 truk bahan bakar milikĀ  Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Truk-truk minyak ini dikendalikan oleh ISIS di Suriah Timur.

Seperti diberitakan oleh BBC, Selasa 24 November 2015, otoritas militer AS mengatakan pilot pesawat tempur AS menemukan ratusan truk itu sedang diparkirkan untuk menunggu muatan dari tambang minyak dekat al-Hasakah dan Dayr Az Zawr.

Departemen Pertahanan AS mengatakan, pihaknya akan segera merilis video penghancuran truk bahan bakar yang sudah berlangsung selama sepekan tersebut. Pekan lalu, sebanyak 116 truk lainnya sudah hancur dalam serangan udara sebelumnya.

"Misi ini dilakukan dengan berbagai cara. Kami memberikan peringatan agar para pengemudi truk keluar dari kendaraan tersebut sebelum misi dijalankan," ujar juru bicara Pentagon, Kapten Jeff Davis. Ia menegaskan tidak ada korban jiwa sipil dalam serangan tersebut.

Serangan truk minyak merupakan bagian dari Operasi Tidal Wave II, sebuah taktik dalam usaha yang dilakukan oleh pasukan koalisi.

Jerman Kerahkan Militer di Dalam Negeri, Terakhir Era NAZI

AS memimpin kampanye serangan udara di Suriah dan Irak sejak tahun 2014 untuk melawan ISIS yang menduduki banyak daerah kedua negara tersebut khususnya lokasi tambang minyak. ISIS memanfaatkan penjajahan itu untuk menghasilkan pemasukan bagi mereka.

AS dan Koalisi Internasional yang dipimpinnya meningkatkan serangan udara pada kelompok ISIS di Suriah. Serangan ditingkatkan setelah terjadi serangan Paris yang menewaskan 129 orang.

Bidik ISIS, Jet Tempur AS Lancarkan Serangan di Libya

Selain itu ISIS juga dilaporkan terus menebarkan ancaman teror di berbagai negara. (ase)

Polisi Jerman sedang patroli.

Jerman Razia Ekstremis Islam

Razia dilakukan karena Jerman mengalami beberapa serangan.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016