Sumber :
- REUTERS/Sergei Karpukhin
VIVA.co.id
- Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu mengatakan, Ankara akan bekerja sama dengan Rusia dan sekutunya untuk menurunkan ketegangan.
Melalui tulisannya di Times, DavutogluĀ menekankan, berperang melawan ISIS adalah tujuan utama. Namun ia jugaĀ menambahkan, Turki harus melindungi wilayahnya.
Baca Juga :
Erdogan Mengaku Tak Sabar Bertemu Putin
Melalui tulisannya di Times, DavutogluĀ menekankan, berperang melawan ISIS adalah tujuan utama. Namun ia jugaĀ menambahkan, Turki harus melindungi wilayahnya.
Baca Juga :
Jasad Militer Rusia Ditahan Militan Suriah
Seperti dikutip dari BBC, Jumat, 27 November 2015, Rusia mengatakan, pesawat F-16 TurkiĀ menembak jatuh Su-24 milik RUsia karena pesawat tersebut melanggar perbatasan. Jet tempur tersebut jatuh di wilayah pegunungan yang dikuasai pemberontak, dekat perbatasan Suriah dan Turki.
Salah satu pilot pesawat tersebut ditembak hingga tewas oleh kelompok pemberontak. Sementara pilot lainnya berhasil diselamatkan oleh pasukan khusus Rusia dan Suriah.
Tindakan Turki membuat Rusia marah. Presiden Rusia Vladimir Putin bahkan langsung mengeluarkan pernyataan, "tindakan Turki adalah pengkhianatan dan akan menghadapi konsekuensi serius."
Jumat pagi, Rusia kembali menyampaikan kemarahannya pada Turki. Putin, yang baru saja bertemu dengan Presiden Prancis Francois Hollande, mengatakan Rusia siap melakukan apa pun untuk menghadapi aksi Turki.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Seperti dikutip dari BBC, Jumat, 27 November 2015, Rusia mengatakan, pesawat F-16 TurkiĀ menembak jatuh Su-24 milik RUsia karena pesawat tersebut melanggar perbatasan. Jet tempur tersebut jatuh di wilayah pegunungan yang dikuasai pemberontak, dekat perbatasan Suriah dan Turki.