- ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id - Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno LP Marsudi, mengadakan pertemuan bilateral dengan Menlu Singapura, Vivian Balakrishnan, di Jakarta. Kedua pejabat memfokuskan pembicaraan pada sektor kerjasama ekonomi.
"Singapura merupakan mitra kedua terbesar Indonesia setelah China. Pada tahun 2014 nilai perdagangan Indonesia dengan Singapura mencapai AS $42 miliar. Sedangkan nilai investasi Singapura di Indonesia mencapai AS $5,8 miliar. Singapura merupakan investor terbesar di Indonesia," kata Menlu Retno, Selasa, 12 Januari 2016 di gedung Kemlu RI, Jakarta.
Retno menjelaskan, hal tersebut bisa tercapai karena hubungan kedua negara yang selalu intensif dan menjadi mitra yang baik bagi satu sama lain. Kedua Menteri turut membicarakan mengenai kemungkinan bagi Indonesia untuk meningkatkan ekspor agri bisnis.
"Kita tahu bahwa Singapura membutuhkan banyak barang-barang agrikultur di mana Indonesia memiliki hal itu dalam segi kapasitas dan kemampuan jadi tinggal dipertemukan saja," kata Retno.
Mantan Duta Besar Indonesia untuk Belanda itu juga memaparkan, keduanya juga membicarakan kemungkinan kerjasama di bidang tenaga kerja. Tenaga kerja dari Indonesia dikatakan Retno sudah harus melangkah ke arah skilled labor mengingat adanya kebutuhan care giver dan therapist di Singapura.
"Lalu kami juga membicarakan kemungkinan PM Singapura berkunjung ke Indonesia dan kita sepakat untuk persiapkan kunjungan tersebut dengan baik sehingga kunjungan bsa hasilkan hal-hal konkrit termasuk isu yang selama ini tertunda," kata Retno.
Selain Retno, Menlu Singapura sebelumnya juga
(ren)
Sosialisasi Tax Amnesty, Jokowi Bakal Sambangi Singapura
Dia imbau pegawai pajak jangan menakuti wajib pajak.
