Turki Tuding Rusia Tembak Tujuh Rudal ke Suriah

Ilustrasi pasukan Turki di perbatasan
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Tujuh rudal Rusia dikabarkan menghantam sebuah rumah sakit Bab al Salama di Kota Azaz, Suriah, pada Senin, 15 Februari 2016. Pernyataan tersebut disampaikan oleh pihak berwenang Turki, yang juga mengklaim 14 orang tewas dan 30 lainnya terluka.

Rusia: Pembunuhan Dubes Kami di Turki Termasuk Aksi Teror

Rumah sakit tersebut dikelola oleh Asosiasi Dokter Independen, sebuah organisasi non pemerintah yang berbasis di Suriah. Diberitakan oleh Reuters, 15 Februari 2016, hingga saat ini belum ada jawaban dari Rusia soal tudingan Turki.

Ketegangan antara Rusia dan Turki terus meningkat setelah Turki menembak jatuh pesawat tempur Rusia pada November 2015. Aksi Turki dibalas Rusia dengan menghentikan kerja sama ekonomi antara Rusia dan Turki. Rusia juga meminta seluruh warganya untuk menahan kunjungan ke Turki.

Putin: Ada Upaya Gagalkan Normalisasi Hubungan Turki-Rusia

Kedua pemimpin negara juga secara terbuka terus melakukan tudingan satu sama lain.

Awal bulan lalu, Rusia diberitakan mengirimkan ahli militernya ke Qamishili, perbatasan Suriah. Kota ini terletak di sebelah selatan kota Nusyabin, Turki. Tindakan Rusia dikecam oleh Turki. Namun Rusia tak peduli.

Sanksi Dicabut, 60.000 Turis Rusia Banjiri Turki

Soal Suriah juga menjadi area sengit perang dingin Turki dan Rusia. Rusia berulang kali mengatakan tindakan Turki justru meningkatkan ketegangan di Suriah. Sementara Rusia bersikukuh mengatakan, untuk memerangi kelompok radikal di Suriah, maka dunia internasional wajib melibatkan Presiden Suriah Bashar al Assaad. (ren)

Penghormatan terakhir untuk Dubes Rusia yang tewas tertembak di Turki, Andrey Karlov.

Rusia Beri Penghormatan Terakhir untuk Andrey Karlov

Presiden Putin menyematkan penghargaan 'Hero of Russia' untuk Karlov.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2016