Tajikistan Ingin Kerja Sama Lebih Erat dengan RI

Tajikistan ingin mempererat kerja sama dengan Indonesia.
Sumber :
  • VIVA.co,id/Rebecca Reifi Georgina

VIVA.co.id - Indonesia dan Tajikistan sepakat melakukan kerja sama bidang pendidikan, ekonomi, administrasi diplomatik serta kedatangan Presiden Tajikistan, Emomali Rahmon.

"Tahun ini, Presiden Tajikistan akan berkunjung ke Indonesia dan Duta Besar Non Residence Tajikistan. Mudah-mudahan terlaksana," kata Menteri Luar Negeri, Retno LP Marsudi bersama Menlu Tajikistan, Aslov Sirodjidin Muhridinovich, di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 6 Maret 2016.

Kemudian, lanjut dia, kedua negara membicarakan berbagai kerja sama yang akan mempererat hubungan kedua negara seperti aspek pendidikan, mengingat Indonesia menyediakan program beasiswa bagi siswa dari Tajikistan.

Hingga saat ini sudah ada 144 siswa dari Tajikistan yang ikut dalam program Beasiswa bernama Darmasiswa.

"Selanjutnya, kami membicarakan keinginan Indonesia untuk berinvestasi di Tajikistan, khususnya cotton processing. Kami juga mendiskusikan dokumen MoU yang tertunda, yakni Free Visa Diplomatic dan Service Pasport Holder," ungkapnya.

Sementara Menlu Aslov menginformasikan rencana kedua negara untuk melakukan Second Joint Meeting dalam aspek kerja sama ekonomi, bencana alam, kontra terorisme dan perdagangan narkotika internasional.

"Kami berharap bisa menyelesaikan semua masalah ini," ucapnya, singkat.

OKI Apresiasi Peran Indonesia Merdekakan Palestina
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.

Turki Dorong Perkuat Kerja Sama Antarnegara Islam

Pusat kerja sama polisi akan dibentuk di Istanbul.

img_title
VIVA.co.id
15 April 2016