Jepang Kewalahan Selamatkan Korban Gempa

Polisi mengecek rumah yang runtuh akibat gempa di kota Mashiki, Kumamoto, selatan Jepang, 16 April 2016.
Sumber :
  • REUTERS/Kyodo

VIVA.co.id – Kewalahan menyelamatkan korban gempa, Pemerintah Jepang meminta bantuan negara Amerika Serikat untuk mengangkut pasokan bantuan ke sekitar 100 ribu korban.

Jokowi: Terima Kasih Shinzo Abe, Semoga Anda Sehat Selalu

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan pemerintahnya sedang bekerja keras untuk menemukan korban selamat dan merawat para pengungsi. Ia menjelaskan, militer AS telah mengirimkan pesawat untuk melakukan bantuan tambahan.

"Banyak orang yang menghabiskan hari mereka dengan rasa ketakutan di fasilitas evakuasi. Kami akan terus menawarkan bantuan kepada individu yang terkena dampak gempa," kata Shinzo, seperti dikutip dari situs Channel News Asia, Selasa, 19 April 2016.

Daftar Calon Kandidat Perdana Menteri Jepang, Pengganti Shinzo Abe

Sekitar 10 ribu orang tinggal di dalam mobil mereka di tempat parkir ruang pameran kota Mashiki. Tapi persediaan darurat belum juga tersampaikan karena tempat tersebut tidak terdaftar sebagai tempat tempat evakuasi.

Dalam kasus lainnya, relawan mengirim persediaan dan pasukan militer membawa enam ton air ke rumah sakit di kota Kumamoto setelah dokter mengeluh di Facebook bahwa tidak adanya persediaan air atau makanan yang cukup untuk pasien.

PM Jepang Shinzo Abe Mengundurkan Diri karena Sakit

"Berkat ini, kami tidak perlu khawatir tentang air untuk mencuci tangan setelah mengobati pasien," kata dokter Takeshi Hasuda.

Sementara itu, Wali Kota Kumamoto meminta maaf kepada banyaknya komplain mengenai keterlambatan pengiriman bantuan. Ia berjanji situasi akan segera membaik, "Saya mohon agar bersabar," kata dia. (ase)

picture-alliance/dpa/Kyodo

Tiga Kandidat PM Jepang Mulai Gencar Berkampanye

Kontestasi pemilihan PM Jepang pengganti Shinzo Abe dimulai.

img_title
VIVA.co.id
9 September 2020