India Senang Indonesia Mau Impor Daging Kerbau 200 Ton

Duta Besar India untuk Indonesia, Nengcha Lhouvum.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rebecca Reifi Georgina

VIVA.co.id – Duta Besar India untuk Indonesia, Nengcha Lhouvum, membenarkan bahwa Pemerintah RI segera mengimpor daging kerbau dari negaranya. Jumlahnya sebanyak 200 ton.

Kerja Sama Bilateral yang Baik Tingkatkan Pelindungan bagi Pekerja Migran

Lhouvum mengatakan, Presiden Joko Widodo tertarik dengan kualitas daging kerbau di India demi memberikan yang terbaik bagi masyarakat Indonesia.

"Pasar Indonesia sudah membuka pintu bagi daging (kerbau) kami. Saat ini Indonesia baru sedikit mengimpor daging dari India. Padahal, India termasuk negara penghasil daging terbesar di dunia," kata Lhouvum di kediamannya di kawasan Jakarta Pusat, Rabu 8 Juni 2016.

RI-Iran Akan Bikin Prangko Peringatan 72 Tahun Hubungan Bilateral

Ia menjelaskan, belum lama ini sudah ada tim dari Indonesia yang sudah ke India untuk melakukan pengecekan dan pemilihan Rumah Potong Hewan (RPH).

Saat ini, mereka telah kembali ke Indonesia dan memberikan laporan ke pemerintah.

Kunjungi Arab Saudi, Luhut Dapat Sejumlah Kesepakatan Bilateral 

"Nantinya, India akan mensuplai 200 ton daging setiap bulannya ke Indonesia. Yang dikirim adalah daging beku prosesan secara halal. Daging tanpa tulang. Kami menjual dengan harga US$4 per kilogram," lanjut dia.

Selain daging, Dubes Lhouvum berharap Indonesia juga akan membeli komoditas lainnya dari India seperti obat-obatan dan beras. Hal ini, kata dia, akan memberikan keuntungan bagi kedua negara mengingat tidak stabilnya angka perdagangan yang ada saat ini.

Dengan demikian, kerja sama dalam sejumlah aspek tersebut diharapkan bisa membuat stabil bahkan meningkatkan angka perdagangan India-Indonesia ke depan.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya