Pengungsi Tamil Sri Lanka Terdampar di Aceh

Pengungsi Rohingya di Aceh.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rahmad

VIVA.co.id – Sebanyak 44 imigran Tamil asal Srilanka  ditemukan terdampar di Perairan Lhoknga, Aceh Besar, pada Sabtu, 11 Juni 2016 lalu. Dalam kapal tersebut terdapat 44 penumpang yang terdiri dari 20 laki-laki, 15 perempuan dan 9 anak.

Masyarakat dan Pemerintah RI Kerja Sama Bantu Rohingya

"Para pengungsi yang terdampar di Perairan Lhoknga Aceh telah diberi bantuan logistik. Setelah dilakukan pengecekan, semua penumpang dalam keadaan baik dan memiliki dokumen lengkap. Untuk menangani imigran ini, kami telah memberikan bantuan dan bekerjasama dengan IOM untuk penanganan selanjutnya," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, Kamis, 16 Juni 2016.

Diketahui, para imigran Tamil itu menggunakan kapal berbendera India dan hendak menuju Australia. Namun sesampainya di perairan Indonesia, kapal tersebut mengalami kerusakan mesin sehingga terdampar di kawasan Lhoknga, Aceh Besar.

UNHCR: Proses Pengungsi Tak Bisa Instan

Imigrasi Banda Aceh dan tim medis telah mendata dan memeriksa kesehatan para imigran. Kapal itu terdampar sekitar pukul 11.000 WIB, Sabtu 11 Juni 2016. Keberadaan kapal itu langsung diberitahukan ke aparat TNI di Lhoknga.

Para pencari suaka di depan Rumah Detensi Imigrasi, Kalideres, Jakarta Barat.

Nasib Pencari Suaka di Trotoar Rumah Detensi Imigrasi

Mereka berharap belas kasih dari warga yang memberi makan dan uang.

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2018