- VIVA.co.id / Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id – Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Moazzam Malik, memastikan terpisahnya Inggris dari Uni Eropa atau Brexit tidak akan memengaruhi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Inggris, baik itu pelajar maupun pekerja.
"Sangat penting untuk semua orang (termasuk WNI) untuk tetap tenang dan rasional. Tidak ada pengaruh bagi mereka yang belajar atau bekerja di Inggris," kata Malik, Sabtu 25 Juni 2016 di gedung kedutaan besar Inggris, Jakarta.
Ia beralasan, Inggris menawarkan universitas-universitas terbaik di dunia sehingga ratusan ribu siswa dari seluruh dunia yakin dengan pendidikan yang disediakan oleh Inggris.
"Saya harap siswa WNI yang belajar di sana akan terus melanjutkan studi. Akan ada peningkatan angka siswa Indonesia yang belajar di Inggris," ujar Moazzam.
Ia juga memastikan Brexit tidak akan memengaruhi hubungan bisnis antara Indonesia dengan Inggris.
"Kami sediakan banyak pekerjaan di Indonesia. Kami tetap punya perekonomian yang kompetitif dengan kemampuan dan bakat yang hebat. Saya percaya hubungan ini akan terus berjalan baik di masa depan," ujarnya.
Jelang COP26, Dubes Inggris Ingatkan Perubahan Iklim Itu Nyata
COP 26 akan digelar pada 1-12 November 2021 di Glasgow, Inggris. Dalam acara tersebut para pemimpin dunia akan diminta komitmennya terkait Perubahan Iklim
