- REUTERS/Erik De Castro
VIVA.co.id – Filipina kini resmi memiliki pemimpin baru setelah Rodrigo Duterte dilantik sebagai presiden. Duterte diketahui merupakan presiden Filipina ke-16. Pelantikan sendiri dilakukan pada Kamis, 30 Juni 2016.
Atas pelantikan ini, Pemerintah Indonesia menyampaikan ucapan selamat atas jabatan baru yang diemban pria yang belakangan disebut 'Donald Trump' Filipina itu.
"Presiden (Joko Widodo) juga telah mengutus Menteri Luar Negeri RI (Retno Marsudi) untuk bertemu dengan Menlu Filipina yang baru, guna menyampaikan surat ucapan selamat Presiden RI untuk Presiden Filipina," sebut keterangan resmi yang dirilis Kementerian Luar Negeri Indonesia, malam ini.
Disebutkan, surat ucapan yang dikirim Pemerintah Indonesia juga melampirkan harapan agar kedua negara dapat menjalin kerja sama yang lebih kuat di masa mendatang. "Termasuk kerjasama pengamanan lalu lintas pelayaran di Laut Sulu," lanjut rilis tersebut.
Diketahui, Laut Sulu terbilang menjadi perhatian Indonesia lantaran aksi penculikan dan penyanderaan kerap dilakukan kelompok bersenjata Filipina, yakni Abu Sayyaf dan Al-Habsyi.
Sekadar diketahui, seperti halnya Presiden Joko Widodo, yang sebelumnya juga menjabat sebagai Wali Kota Solo, Duterte sebelumnya juga pernah menjabat sebagai wali kota di Kota Davao, Mindanao Filipina Selatan.
Pilpres Filipina, Siapa Saja Kandidatnya dan Apa Isu Utamanya?
Pemilihan Presiden Filipina, yang digelar Mei 202, bakal menjadi kontroversial karena para kandidat utamanya terdiri dari anak presiden Duterte, putri eks diktator Marcos, serta petinju terkenal Manny Pacquaiao.
