Dua WNI yang Disandera di Filipina Sakit

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Sumber :
  • Puspen TNI.

VIVA.co.id - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan, dua dari 10 WNI yang masih disandera kelompok bersenjata di Filipina Selatan dikabarkan sedang sakit.

KSAD Tunggu Perintah Panglima untuk Misi Bebaskan WNI

Hanya saja, Gatot tak menjelaskan, sakit apa yang diderita dua orang sandera tersebut. "Dari informasi yang diterima sementara, dari 10 WNI ada dua WNI yang saat ini kondisinya sedang sakit," kata Gatot di kantor Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Jalan Medan Merdeka Barat 15, Jakarta Pusat, Kamis 28 Juli 2016.

Meski demikian, TNI dan militer Filipina tak bisa melakukan tindakan apapun. Sebab, daerah tersebut tertutup dari pasukan Filipina. "Saya bersama dengan Panglima TNI Filipina tidak bisa melakukan apa-apa hanya operasi intelijen yang dilakukan. Ini sama-sama berusaha membebaskan sandera dan mereka terpisah-pisah, yang jelas dua orang sakit," kata Gatot.

Lagi, Seorang WNI Diculik di Perairan Malaysia

Sementara itu di tempat berbeda, Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Christiawan Nasir mengatakan hal yang berbeda. Ia mengungkapkan bahwa sepuluh sandera dalam kondisi baik-baik saja.

"Saat ini WNI yang disandera lokasinya berpindah-pindah, meski kadang juga jumlahnya dipecah, tapi masih dalam lokasi yang sama. Informasinya juga bahwa keadaan para sandera kini dalam kondisi yang baik," ujar pria yang akrab disapa Tata ini.

RI Tetap Prioritaskan Keselamatan 10 WNI Sandera Abu Sayyaf

Untuk itu, kata dia, Pemerintah Indonesia dan Filipina saat ini tengah terus mengumpulkan informasi dari berbagai sumber dan menggunakan segala cara untuk membebaskan dan menyelamatkan mereka.

(mus)

 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya