Hungaria Pajang Patung Menyeramkan di Perbatasan

Salah satu patung wajah ala Hungaria di pagar perbatasan.
Sumber :
  • smc.com.au/Twitter

VIVA.co.id – Pemerintah Hungaria tetap bertahan untuk melarang pengungsi masuk ke wilayah mereka. Kelompok sayap kanan dari pemerintahan Hungaria terus mengungkapkan bahaya jika negara itu menerima pengungsi dari Suriah dan wilayah Timur Tengah lainnya. Tahun lalu, pemerintah Hungaria memasang pagar di sepanjang perbatasan untuk mencegah pengungsi yang ingin memasuki Eropa Barat.

Pilu, Ayah Rela Jual Ginjal Demi Beli Tenda untuk Tempat Tinggal Anak

Awalnya, pagar tersebut efektif. Namun pengungsi Suriah ternyata tak mudah menyerah. Mereka terus mencoba melewati pagar berbahaya tersebut. Ribuan orang tetap bertahan di perbatasan dengan Serbia.

Diberitakan oleh smh.com.au, 16 Agustus 2016, dalam satu kesempatan, pihak keamanan mengganti taktik mereka. Berharap pengungsi akan takut dan tak menghampiri, mereka lalu memasang topeng-topeng menyeramkan di sekitar perbatasan.

4 Bulan, Lebih dari 1000 Orang Tewas di Suriah, 300 Anak-anak

Foto tersebut dipublikasikan oleh seorang jurnalis Hungaria, Szabolcs Panyi. Ia mengunggah gambar tersebut ke media sosial yang mendukung Kepolisian dan Militer Hungaria, terutama yang berjaga di perbatasan.

Panyi menduga topeng-topeng tersebut kemungkinan dibuat oleh penjaga perbatasan, karena masyarakat awam biasanya dilarang mendekati lokasi perbatasan. Apalagi kebanyakan topeng dibuat dari kentang dan bit, yang banyak ditanam di sekitar lokasi.

Kesedihan Lindsay Lohan Dituduh Berusaha Culik Anak Pengungsi
Ilustrasi ginjal.

Miris, Pengungsi Suriah Jual Ginjal dan Liver Demi Bertahan Hidup

Fakta ini terungkap lewat rekaman saluran media yang berbasis di AS

img_title
VIVA.co.id
21 Mei 2020