- VIVA.co.id/KJRI Houston
VIVA.co.id – Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Houston telah melaksanakan resepsi diplomatik dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-71 pada 2 September 2016 bertempat di Gedung KJRI Houston.
Konjen RI Houston, Henk Saroinsong, mengatakan, perkembangan hubungan Indonesia dan Amerika Serikat di bidang ekonomi, pendidikan dan sosial budaya, khususnya di wilayah kerja KJRI Houston.
"Kami menekankan pentingnya peningkatan kerja sama ekonomi kedua negara. Indonesia sebagai negara yang memiliki kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara siap untuk memainkan peranan penting dalam perekonomian global dalam kurun waktu 30 tahun mendatang," kata dia, melalui keterangan persnya, Rabu, 7 September 2016.
Untuk itu, lanjut Henk, setelah melewati masa 6 tahun dalam “Strategic Partnership”, Indonesia merasa perlu untuk lebih memperkuat hubungan kerja sama dengan AS, khususnya di bidang ekonomi, investasi, maritim, dan energi terbarukan.
Perwakilan Office of Foreign Mission, Robert Hopkins, yang juga pernah bertugas di Indonesia, menyampaikan mengenai eratnya hubungan kedua negara. Menurutnya kekayaan sumberdaya dan keindahan alam, serta budaya yang beraneka ragam, membuatnya takjub akan Indonesia.
"Ini saya saksikan sendiri ketika bertugas di Indonesia," kata Hopkins. Pertunjukan bertema “Diversity in Harmony” ini dibawakan oleh misi budaya yang dikoordinir oleh Yayasan Torang Samua Basudara (YTSB) pimpinan Coretta Capoyos.
Ruth Sahanaya (baju kuning) meriahkan acara di KJRI Houston.
Pertunjukan menampilkan penyanyi diva Indonesia Ruth Sahanaya dan penyanyi muda berbakat, Matthew Sayerz, yang menyanyikan lagu-lagu daerah mengiringi tari-tarian dari beberapa provinsi di Indonesia, antara lain Papua, Makasar, Manado, Bali, Kalimantan, Sumatra, dan Jawa.
Penampilan lagu dan tarian juga diselingi dengan peragaan busana batik dan tenun dari seluruh Indonesia yang dibawakan oleh 6 model keturunan Indonesia.
