VIVA.co.id – Kendaraan darat salah jalan sudah biasa, tapi pesawat nyasar sepertinya jadi peristiwa langka.
Biro Keselamatan Transportasi Australia mengungkapkan, pilot Air Asia dengan penerbangan dari Sydney menuju Kuala Lumpur telah menerbangkan pesawat dengan koordinat yang keliru. Peristiwa itu terjadi Maret tahun lalu, dan penyelidikan sudah diselesaikan awal September ini.
Akibat kekeliruan tersebut, pesawat terbawa jauh hingga 11.000 km dari Kuala Lumpur. Berdasarkan hasil investigasi Biro Keselamatan Transportasi Australia, disimpulkan bahwa petugas pertama tidak mengetahui kekeliruan pesawat.
Menurut penyelidikan, kesalahan arah pesawat segera diketahui oleh pengendali lalu lintas udara. Mereka memberikan sinyal setelah menyadari, pesawat jenis Airbus A330-300 itu mulai terbang ke arah yang salah.
"Awak pesawat diberitahukan melalui radio, namun percobaan untuk memperbaiki kesalahan itu menyebabkan terjadinya degradasi lanjutan pada sistem navigasi, juga petunjuk penerbangan pesawat, dan sistem pengendali penerbangan," ujar mereka, seperti dikutip dari BBC, 8 September 2016.
Pilot akhirnya memutuskan kembali ke Sydney, namun karena kondisi cuaca yang buruk, ia mengalihkan pesawat ke Melbourne dan berhasil mendarat dengan selamat.
Lakukan MOU, AirAsia Sewa 100 Pesawat VX4 eVTOL dari Avolon
AirAsia akan merevoluasi perjalanan udara dengan menyediakan layanan mobilitas udara yang lebih canggih kepada penumpang.
