- BusinessInsider
VIVA.co.id – Ribuan penumpang pesawat United Airlines di seluruh dunia harus mengalami keterlambatan terbang. Ini terjadi setelah ditemukan adanya kesalahan pada sistem komputer milik maskapai tersebut.
"Malam tadi kami mengalami masalah pada salah satu sistem pelaporan. Ini menyebabkan kami harus menunda penerbangan yang ada. Kami sedang mengatasi masalah itu dan berupaya untuk membuat konsumen bisa tiba sampai tujuan dengan selamat secepat mungkin. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," ujar pihak maskapai dalam akun Twitternya, seperti dikutip dari Reuters, Jumat, 14 Oktober 2016.
Mengenai hal ini, banyak penumpang yang merasa kesal. Mereka dipaksa untuk menunggu berjam-jam. Ada yang menunggu di dalam pesawat, bahkan di dalam terminal, tanpa diberi tahu apa yang sebenarnya terjadi.
"Masa harus menunggu di dalam pesawat selama lebih dari satu jam, jauh dari pintu masuk dan tidak ada komunikasi. Apa sebenarnya yang terjadi?" tulis salah satu penumpang dalam sebuah akun Twitter.
Di Paris, seorang penumpang mengeluhkan antrean panjang untuk penerbangan ke New York.
Dalam keterangan resmi United Airlines disebutkan jika mereka berupaya secepat mungkin untuk menyelesaikan masalah itu. Tepat pukul 03.00 pagi waktu setempat, maskapai baru bisa mengatasi sistem komputer yang bermasalah itu.
Dipaparkan Reuters, ini merupakan kali ketiga maskapai itu mengalami masalah terkait teknologi. Sebelumnya, pada 2 Juni, software yang dibutuhkan untuk mengirimkan rencana penerbangan United Airlines juga pernah mengalami masalah, alias tidak berfungsi. Sebulan setelahnya, jadwal penerbangan maskapai itu juga pernah terganggu karena masalah pada komputer yang memblokir akses ke daftar reservasi.
Beberapa maskapai juga dikabarkan pernah mengalami delay penerbangan sistem komputer yang bermasalah. Ini dianggap sebagai orang sebagai konsekuensi dari para maskapai itu yang terlalu mengandalkan teknologi.
Delta Airlines misalnya, pernah menunda ratusan jadwal penerbangan karena sistem komputernya mati kehabisan daya. Sedangkan pada September, masalah komputer di hampir seluruh kantor British Airways pernah menyebabkan delay yang sangat besar.
(ren)
