- U-Report
VIVA.co.id – Presiden AS terpilih, Donald Trump, mengatakan menantunya bisa membawa perdamaian ke Timur Tengah dan mengakhiri konflik antara Israel dan Palestina. Trump menunjuk Jared Kushner, yang juga seorang pengusaha real estate, untuk mengambil peran tersebut.
"Saya berencana menunjuk Jared Kushner dalam peran ini. Saya senang menjadi orang yang berdamai dengan Israel dan Palestina. Ini akan menjadi prestasi besar," kata Trump seperti dikutip Independent, Rabu, 23 November 2016.
Beberapa sumber menyebutkan, Kushner merupakan seorang penganut Yahudi Ortodoks, sementara istrinya Ivanka Trump juga telah penganut Yahudi saat menikah.
Kushner merupakan salah satu yang memegang 'kemudi' dalam kampanye pemenangan pemilu Trump. Sebagai penasihat terdekat, Kushner dianggap membantu menumbuhkan dukungan untuk kandidat Partai Republik di kalangan masyarakat pro-Israel dan memperkuat hubungan dengan pemerintah Israel.
Kushner adalah pewaris kerajaan real estate milik keluarga. Ayahnya, yakni Charles Kushner, dipenjara sejak tahun 2005 karena dinyatakan bersalah dalam penggelapan pajak, membuat sumbangan ilegal dan sabotase.
Jelang Idul Fitri, Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Kejahatan Israel di Gaza merupakan genosida dan merupakan pelanggaran serius, menghancurkan semua nilai kemanusiaan, kata serikat pekerja tersebut dalam sebuah pernyataan
