- REUTERS/Jim Young
VIVA.co.id – Senator AS Ted Cruz bertemu dengan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen pada hari Minggu, 8 Januari 2017 waktu setempat, meski menuai protes dari para diplomat China. Dalam sebuah pernyataan, Senator Texas ini mengatakan keduanya membahas mengenai penjualan senjata, pertukaran diplomatik dan hubungan ekonomi dalam pertemuan di Houston.
"Melanjutkan kerja sama ekonomi antar kedua negara harus menjadi prioritas. Peningkatan akses ke pasar Taiwan juga akan menguntungkan petani, peternak dan pemilik usaha kecil di Texas," kata Cruz dalam sebuah pernyataan, dikutip Channel News Asia, Senin, 9 Januari 2017.
Cruz mengatakan tak lama sebelum melakukan pertemuan dengan Presiden Taiwan, delegasi kongres Houston menerima sebuah surat dari konsulat China, yang meminta anggota Kongres untuk tidak bertemu dengan Presiden Tsai dan menghormati kebijakan "One China.”
"Republik Rakyat China perlu memahami bahwa Amerika membuat keputusan sendiri siapa yang bisa melakukan pertemuan dengan kami. China tidak memberi kita hak veto atas siapa saja orang-orang yang bisa ditemui. Kami akan terus bertemu dengan siapa pun, termasuk Taiwan," tegas Cruz.
Presiden Taiwan sedang transit di Houston akhir pekan ini dalam rangkaian perjalanannya ke Amerika Tengah dan dijadwalkan akan kembali ke Taipei setelah singgah di San Fransisco akhir pekan depan. Sementara itu, Beijing telah meminta Washington untuk melarang Tsai melakukan penerbangan melalui wilayah udara AS.
Sebuah panggilan telepon yang dilakukan Presiden AS terpilih Donald Trump dengan Presiden Taiwan pada Desember lalu, membuat panas dan memutarbalikkan keadaan selama beberapa dekade hubungan diplomatik, di mana Washington selama ini hanya menjalin hubungan dengan Beijing dan menganggap Taiwan sebagai sebuah provinsi yang memisahkan diri.
Taiwan Terancam, 19 Jet Tempur China Sudah Masuk Pulau Taiwan
Tentara PLA China akan serang Taiwan
