- inmagine
VIVA.co.id – Sebuah foto yang menggambarkan dua anak, laki dan perempuan, yang sedang memotong kue tart mengundang perdebatan keras di Mesir. Bukan soal fotonya, namun penjelasan foto tersebut yang memancing reaksi publik.
Foto tersebut diberi keterangan bahwa kedua anak tersebut, Z yang berusia tujuh tahun, dan sepupunya, F yang berusia empat tahun, sedang memotong kue pertunangan mereka.
Ayah Z, mengunggah foto tersebut ke Twitter. Sekejap, foto tersebut memancing reaksi publik. Sebagian besar publik menganggap kedua bocah tersebut telah menjadi korban termuda terkait usia pernikahan anak yang menjadi problem di Mesir.
Diberitakan oleh Al Arabiya pekan lalu, reaksi publik terbagi pada masalah, apakah boleh atau tidak boleh mengikat anak-anak menuju jenjang pernikahan, sedangkan mereka masih jauh dari dewasa.
Merujuk pada cuitan beberapa keluarga kedua anak tersebut, pertunangan dilakukan di Provinsi Al Qalyubia, Mesir. Ayah F dikabarkan secara ketat memilih, siapa di antara sepupu F yang layak dipilih untuk menjadi calon suami gadis kecil tersebut sebagai insentif, karena secara akademis cemerlang di sekolahnya. Keputusan ini dikabarkan mendapatkan dukungan dari keluarga.
Menurut sumber lainnya, mas kawin sebesar 18.000 EGP atau sekitar US$1.000 telah dibayarkan pada keluarga F, dengan perjanjian kedua anak itu akan menikah setelah usia mereka mencapai ketentuan hukum.
Pernikahan Usia Anak di Sulsel: 'Berikan Ijazah, Jangan Buku Nikah'
Pernikahan usia anak renggut cita-cita dan nyawa anak pertama Darma.
