Penyerang Klub Malam Istanbul Ditangkap

Polisi Turki saat mengamankan lokasi penembakan di kelab malam Reina, Istanbul, 31 Desember 2016.
Sumber :
  • REUTERS/Osman Orsal

VIVA.co.id – Tersangka penembakan klub malam Istanbul berhasil diringkus kepolisian di Esenyurt, Istanbul. Ia ditangkap bersama dua laki-laki dan tiga perempuan.

Tembak-Menembak di Intan Jaya Papua, TNI Rebut Senjata OPM

Diberitakan oleh Reuters, Senin, 16 Januari 2017. Saat diringkus, ia sedang berada di tempat persembunyiannya bersama anak laki-lakinya yang berumur empat tahun. Abdulgadir Masharipov, seorang anggota kelompok teroris ISIS, ditangkap saat polisi melakukan operasi di sebuah residen di distrik Esenyurt, Istanbul. Masharipov mengklaim aksi penyerangan tersebut mengatasnamakan Abu Muhammed Horasani yang disebut-sebut berasal dari Uzbek.

Empat orang, termasuk seorang pria asal Kyrgyz dan tiga wanita yang masing-masing berasal dari Mesir, Somalia, dan Senegal, juga turut ditahan bersama dengan Masharipov.  Anadolu News Agency juga mengabarkan penangkapan terhadap anggota kelompok ISIS di lima kabupaten di Istanbul yang dilakukan kepolisian setempat pada Selasa pagi.

Kasus Penembakan Warga di Makassar, 12 Polisi Disanksi Disiplin

Penembakan di klub malam Reina terjadi saat malam pergantian tahun baru. Sebanyak 39 orang, termasuk seorang polisi dinyatakan tewas ketika seorang penyerang menembaki partygoers yang berlokasi di distrik Ortakoy dengan senapan otomatis. Kemudian sebanyak 69 orang lainnya dilaporkan terluka. Kebanyakan korban merupakan warga negara asing, seperti Arab, India, dan Kanada.

Penembakan di lingkungan Ortakoy, distrik kelas atas di Bosphorus, terjadi setelah satu tahun di mana Turki, yang menjadi anggota NATO, diguncang oleh serangkaian serangan dari radikal Islam dan militan Kurdi, serta kudeta yang gagal.

Ungkap Dugaan Penembakan di Rutan Cipinang, Petugas Jaga Diperiksa

Satu sumber keamanan mengatakan Masharipov tampak sudah berpengalaman dalam melakukan aksinya dan mungkin ia telah dilatih di Suriah. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan  menyatakan serangan itu sengaja ditargetkan ke klub populer dengan selebriti lokal dan asing. Ia menambahkan penembakan itu merupakan upaya untuk memecah bangsa Muslim Turki yang sebagian besar menganut ajaran Islam Sunni.

Hasil Investigasi Komnas HAM Terkait Penembakan Laskar FPI,,,Ahmad Taufan Damanik

Jokowi Siap Tindaklanjuti Rekomendasi Komnas HAM Soal Laskar FPI

Presiden Jokowi mengapresiasi hasil investigas Komnas HAM soal tewasnya 6 laskar FPI dan siap memberi arahan kepada Polri.

img_title
VIVA.co.id
14 Januari 2021