Pesawat Jatuh di Australia

Sebelum Hantam Mal, Pesawat Sempat Usaha Kembali ke Bandara

Kondisi mal setelah dihantam pesawat ringan di Melbourne.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Sebuah pesawat ringan Beechcraft King Air B200 dengan lima orang penumpang jatuh dan menghantam sebuah mal di Melbourne, Australia. Tercatat, seluruh penumpang di dalam pesawat tewas menjadi korban. Pesawat itu menghantam mal yang masih tutup, sesaat baru lepas landas dari Bandara Essendon, 13 kilometer dari pusat Kota Melbourne.

Enam Penumpang Diperkirakan Tewas Setelah Pesawat Rusia Jatuh

Pesawat bermesin ganda dengan lima orang di dalamnya, tercatat meninggalkan Bandara Essendon sekira pukul 09:00 pagi waktu setempat, dan hendak melakukan perjalanan ke King Island. "Pilot sempat berusaha untuk kembali ke Essendon, tetapi malah jatuh dan menimpa mal di Essendon Fields," kata Asisten Komisioner Kepolisian setempat, Stephen Leane, seperti dilansir The Guardian, Selasa, 21 Februari 2017.

Leane mengatakan, ada sejumlah korban jiwa, tetapi tak ada satu pun korban tewas dari staf di pusat perbelanjaan yang belum terbuka untuk umum itu.

Keluarga Cerita Kiprah Kapten Mirza yang Pernah Ikut Operasi Militer

Saat ini, Bandara Essendon dan pusat perbelanjaan DFO telah ditutup tanpa batas waktu yang ditentukan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Biro Keselamatan Transportasi Australia. Sementara itu, Komisaris manajemen darurat, Craig Lapsley mengatakan, dukungan psikologis akan diberikan kepada personel layanan darurat dan saksi pada kecelakaan itu.

Laporan juga menyebut, pesawat ringan itu menabrak bagian belakang toko furniture dan toko JB Hi-Fi. Ada yang menyebut pesawat itu memang tengah disewa untuk melakukan perjalanan ke King Island, namun pihak Bandara Essendon masih belum mengkonfirmasi, termasuk nama-nama penumpang di dalam pesawat.

Keluarga Ikhlaskan Kepergian Kapten Mirza Pilot Rimbun Air

Salah seorang saksi Jason, mengatakan, saat kejadian ia tengah berada di dalam taksi. Saat ia melihat keluar jendela, dia menyaksikan dengan matanya sendiri pesawat tersebut jatuh dan menghantam mal. "Saya melihat pesawat ini terbang benar-benar rendah dan cepat. Ia lalu pergi tepat di belakang penghalang, sehingga aku tidak bisa melihat dampaknya. Tetapi ketika menghantam gedung ada bola api besar," katanya kepada ABCnews.

"Aku bisa merasakan panas melalui jendela taksi, dan kemudian roda. Itu tampak seperti roda pesawat, memantul di jalan dan menghantam bagian depan taksi, seperti kita sedang berkendara bersama. Kami terus mengemudi dan ada bola api besar di belakang kami."

Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api setelah sebuah jet tempur jatuh di Tabriz, Iran, 21 Februari 2022.

Pesawat Tempur Militer Iran Menimpa Sekolah, Tewaskan 3 Orang

Sebuah pesawat tempur F5 buatan AS yang digunakan militer Iran jatuh dan menimpa tembok sekolah di kota Tabriz, barat laut Iran.

img_title
VIVA.co.id
21 Februari 2022