Indonesia Beri Beasiswa untuk 100 Pelajar Afghanistan

Presiden Joko Widodo dan Presiden Afganistan Afghanistan Mohammad Ashraf Ghani
Sumber :
  • REUTERS/Darren Whiteside

VIVA.co.id –  Dalam pertemuan bilateral Indonesia-Afghanistan, ditandatangani lima nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU). Salah satunya dalam bidang pendidikan.

Teror Bom Bunuh Diri di Afghanistan, 15 Tewas dan Puluhan Luka-luka

Nota kesepahaman bidang pendidikan ini, sebagai tindak lanjut dari kerjasama-kerjasama yang sudah terjalin selama ini. Presiden RI Joko Widodo mengatakan, Indonesia telah memberikan pelatihan kepada 358 orang dalam 47 program meliputi program pertanian dan pemberdayaan perempuan dan administrasi pemerintahan.

"Dan ke depan kita sepakat untuk memperluas pengembangan kapasitas antara lain di bidang hukum, perumahan, pekerjaan umum, kebijakan viskal dan pendidikan tinggi," kata Presiden Joko Widodo, dalam keterangan pers bersama, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 5 April 2017.

Belanja Online Jadi Tren di Afghanistan Gara-gara Teror Bom

Dalam pertemuan kedua negara itu, ditandatangani kerjasama itu oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy dan pihak Afghanistan.

Muhadjir mengatakan, kerjasama itu bagi Indonesia adalah dalam bentuk beasiswa untuk belajar ke Indonesia.

Unik, Alquran Ditulis di Atas Sutera dengan Tinta Alami

"Bahwa pemerintah Republik Indonesia akan memberikan beasiswa sebanyak 100 pelajar dari Afghanistan untuk studi di berbagai perguruan tinggi di Indonesia," jelas Muhadjir.

Para kerabat korban ledakan berkumpul di luar rumah sakit Kota Kabul. - EPA

Ketika Bom Meledak di Pesta Pernikahan, 63 Orang Meregang

Sebuah bom meledak di sebuah pesta pernikahan di ibu kota Afghanistan, Kabul, menewaskan 6

img_title
VIVA.co.id
18 Agustus 2019