Pria Uzur Perkosa Putrinya Selama 30 Tahun

VIVAnews - Seorang pria di negara bagian Victoria, Australia, dikenai sejumlah dakwaan atas tuduhan melakukan inses dan hubungan seksual dengan putrinya selama 30 tahun. Tes DNA akan digunakan untuk membuktikan bahwa pria berusia sekitar 60 tahun tersebut adalah benar ayah biologis dari empat anak putrinya.

Seperti dikutip dari laman stasiun televisi ABC News, Kamis 17 September 2009, pria tersebut akan menghadapi lima dakwaan pemerkosaan, lima dakwaan inses, dua dakwaan perbuatan tidak pantas, dan satu dakwaan tindak pelanggaran biasa. Dakwaan tersebut akan dibacakan dalam sidang pengadilan November mendatang.

Kasus ini serupa dengan kasus pria uzur di Austria, Josef Fritzl, yang mengurung putrinya di dalam gudang ruang bawah tanah rumah mereka selama 24 tahun. Fritzl menjadi ayah biologis dari ketujuh anak perempuannya. Dia dijatuhi hukuman seumur hidup di sebuah pusat perawatan mental pada Maret tahun ini.

Pagi ini, gubernur Victoria, John Brumby, tidak ingin berkomentar banyak terhadap kasus inses tersebut. Pasalnya, tersangka pelaku sudah ditahan dan masih menunggu sidang, sehingga tidak seharusnya muncul prasangka selama proses pengadilan.

"Secara pribadi, kasus ini sangat mengejutkan saya dan juga warga Victoria, dan semua kejahatan seperti ini yang terjadi di negara bagian kita akan berhadapan dengan hukum," kata Brumby.

Pejabat Layanan Masyarakat Victoria, Lisa Neville, mengatakan kasus tersebut sangat mengerikan. "Kasus ini sudah berlangsung selama 30 tahun. Jelas saja kasus ini harus benar-benar diselidiki," kata Neville.

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?
Pihak Rusia keluarkan potret pelaku ISIS terorisme di Moskow

Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!

Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024