Serangan di Kasino Manila Tewaskan 34 Orang

Salah seorang korban perampokan kasino di Manila sedang mendapat pertolongan.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Sekitar 34 orang tewas akibat serangan seorang pria bersenjata di sebuah Kasino di Manila. Pria tersebut menembakkan senjata dan membakar meja kasino.

Tampang Pelaku Perampokan Sadis Turis Perancis di Bukit Sipiso-piso Kabupaten Karo

Merujuk laporan ANC News Channel seperti dikutip oleh Reuters, laporan dari Biro Perlindungan Kebakaran Filipina menyatakan, kebanyakan korban tewas karena asap dan sesak napas karena saling berhimpitan saat mencoba melarikan diri dalam kasino.

Aksi penembakan dan pembakaran itu terjadi di Resort World, Manila, Jumat, 2 Juni 2017. Lokasi kejadian berada di seberang Terminal 3 Bandar Udara Internasional Ninoy Aquino. Polisi Manila mengatakan pria yang menjadi pelaku penembakan tewas.

Melawan Aparat, Perampok Sadis Wisatawan Prancis di Karo Dihadiahi Timas Panas

"Ia membakar dirinya di dalam kamar nomor 510 di hotel tersebut," ujar Kepala Polisi Nasional Jenderal Ronald Dela Rosa kepada wartawan saat konferensi pers. "Ia tidur di kasurnya, menutup tubuhnya dengan selimut lalu menyiram bensin dan membakar dirinya,” kata Dela Rosa.

Akibat insiden itu, sekitar 54 orang lainnya mengalami luka-luka. Kepada radio DZMM, Dela Rosa mengatakan, pelaku tunggal itu tidak mengarahkan serangannya pada pengunjung. Ia diduga hanya ingin mencuri koin kasino.

Viral Mobil Truk Ekspedisi Kirim Barang Digondol Komplotan Maling di Cilandak Jaksel

Dela Rosa juga memastikan bahwa aksi tersebut bukan tindakan terorisme. "Tak perlu panik, ini bukan tanda bahaya. Kami tak bisa menyebutkan bahwa ini adalah aksi terorisme," ujarnya.

Jenderal Dela Rosa beralasan, kepolisian melihat aksi tersebut sebagai perampokan karena pelaku tak menyakiti orang lain, dan langsung menuju ruang penyimpanan koin. Ia memarkir kendaraan di lantai dua, dan menerobos masuk ke ruang kasino, menembaki layar televisi besar, lalu menuang bensin ke meja kasino dan membakarnya.

Menurut Dela Rosa, saat kejadian, pelaku menyerang menggunakan senapan serbu M4. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya