- Reuters/Alaa Marjani
VIVA.co.id – Militer Irak yang disokong tentara Amerika Serikat disebutkan terus mendesak keberadaan Negara Islam atau ISIS di Kota Mosul yang direbut ISIS. Dilaporkan bahwa ISIS kian terdesak.
Dilansir Reuters, pihak Irak menyatakan bahwa kemenangan melawan ISIS tinggal hitungan hari. Selama ini banyak keluarga yang menjadi sengsara akibat ISIS di Mosul dan sebagian besar meninggalkan kota yang kian hancur itu. Ada 900 ribu penduduk yang terdampak dan menjadi korban. Sementara ribuan orang harus tewas.
Sementara Suriah juga menggempur basis ISIS di Raqqa dengan bantuan militer Rusia. Meski disebutkan bahwa kemarin, militan ISIS sempat melakukan perlawanan.
The Syrian Observatory for Human Rights melaporkan bahwa sebagian wilayah strategis Raqqa memang masih berada di tangan ISIS setelah direbut dari Tentara Demokratik Suriah yang sempat didukung AS.
Namun di bagian barat Raqqa, posisi ISIS dibenarkan tersudut.